Bank of England Memangkas Pertumbuhan Ekonomi

Bank of England Memangkas Pertumbuhan Ekonomi

Diperbarui • 2019-11-11

Setelah IMF memprediksi pertumbuhan ekonomi dunia melambat, lalu di perkuat oleh bank sentral Euro Central Bank serta bank sentral Australia RBA, maka saat ini giliran Bank of England memangkas pertumbuhan ekonominya menjadi 1,2%. Ini merupakan pertumbuhan ekonomi terburuk sejak krisis tahun 2009, dimana perkiraan pertumbuhan ini lebih buruk dari pada prediksi IMF, yaitu 1,7% untuk tahun ini. Mark Carney sebagai ketua BoE menyalahkan ketidakpastian Brexit dan perlambatan ekonomi global yang banyak dipicu oleh konflik perdagangan Amerika – China. Bahkan untuk tahun 2020, Carney memprediksi bahwa pertumbuhan hanya mencapai 1,5% dari target sebelumnya yaitu 1,7%. 

Keadaan ini tentunya di perburuk bahwa The Fed masih akan mengisyaratkan bahwa kenaikan suku bunga The Fed akan berakhir dalam 3 tahun kedepan, artinya peluang untuk The Fed menaikan suku bunga ditahun ini dan 2 tahun mendatang cukup memberikan harapan kepada investor untuk memindahkan investasinya ke Amerika Serikat.  

Dengan melihat keadaan diatas maka akan terjadi penurunan yang cukup signifikan pada pair GBPUSD kedepannya dengan target penurunan ke level 1.2825 dengan koreksi 1.3024.

GBPUSD Timeframe Daily

gbpusd 8 feb.png

Perlambatan ekonomi di China yang tercatat paling lambat selama 3 dekade belakangan ini tentunya membuat pemerintah China, harus mengeluarkan semua instrument keuangannya guna memompa likuiditas di pasar uang. Disisi lain Eropa mulai dirasuki oleh ketakutan atas krisis keuangan di Italia. Hutang pemerintah Italia yang mencapai $2,6 trilliun, merupakan beban berat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonominya, karena pertumbuhan ekonomi Italia sangat lambat, yaitu sekitar 0,2% dari sebelumnya 1,2%. Apabila krisis keuangan di Italia tidak dapat teratasi maka akan membuat ECB harus kembali merubah kebijakan moneternya lewat program stimulus, atau akan kembali membeli obligasi lewat yields yang dihasilkan. Perlambatan ekonomi global tentunya akan menurunkan permintaan akan minyak dalam waktu dekat karena stock akan kembali meningkat, karena lemahnya permintaan dunia.

Keadaan ini tentunya akan diantisipasi oleh negara OPEC dan Non OPEC untuk kembali untuk lebih serius dalam pengurangan produksi minyak dunia. Negara negara OPEC dan Non OPEC telah sepakat di bulan desember 2018 untuk mengurangi pasokan minyak dunia sebesar 1,2 juta barrel/ hari, tetapi tentunya setiap negara mempunyai kepentingan terhadap pasar yang mereka kuasai agar tidak dimasuki oleh pesaing mereka ditengah penurunan pasokan minyak mentah.  

Koreksi pelemahan minyak dunia dan penguatan mata uang US Dollar tentunya akan kembali membuat pair USDCAD dapat naik dan tertahan di antara level 1.3300 – 1.3349, dan tentunya pembalikan harga minyak dapat kembali menurunkan pair USDCAD ke level 1.3240 – 1.3200.

USDCAD Timeframe Daily

usdcad 8 feb.png

Menyerupai

XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh
XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh

Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi

Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi
Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi

Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera