Pelemahan US Dollar Kembali Terlihat

Pelemahan US Dollar Kembali Terlihat

Diperbarui • 2019-11-11

Tanpa adanya data ekonomi yang signifikan terlihat US Dollar kembali melemah dengan sangat signifikan. Ini disebabkan oleh beberapa factor antara lain

  • The Fed telah merilis kebijakan moneter nya dengan tidak menaikan suku bunga acuan serta meninggalkan kenaikan yang agresif.
  • Imbal hasil obligasi 10 tahun turun dibawah 2,40% mendekati imbal hasil obligasi 2 tahun pada 2,23%. Pasar melihat ini sebagai signal resesi dimana imbal hasil surat hutang jangka pendek mempunyai tingkat prosentase yang sama atau lebih tinggi dibandingkan dengan jangka panjang.
  • Pengamat ekonomi memprediksi bahwa The Fed tidak akan menaikan suku bunga pada tahun ini dan bahkan dapat menurunkan suku bunga pada tahun ini.

Keadaan ini tentunya menjadi sangat krusial dimana setelah pada hari Kamis pagi  minggu lalu The Fed mulai menahan kenaikan suku bunga karena melihat adanya perlambatan ekonomi Amerika Serikat dimasa yang akan datang. Hal ini wajar karena adanya ketidakpastian masalah konflik dagang Amerika – China dan kesepakatan Brexit.

Disatu sisi tentunya yang tidak dapat dipungkiri bahwa surat hutang Amerika jatuh tempo minggu ini sebesar $350 milliar, merupakan beban tersendiri bagi anggaran Amerika Serikat yang sedang deficit. Penurunan prosentase imbal hasil 10 tahun tentunya mengindikasikan bahwa surat hutang Amerika jangka panjang kurang diminati dibandingkan dengan surat hutang jangka pendek, karena pelaku pasar menilai bahwa perlambatan ekonomi Amerika Serikat akan melambat dimasa yang akan datang.

Keadaan ini tentunya memicu pendapat bahwa The Fed tidak hanya akan menahan kenaikan suku bunga yang tadinya 2 kali ditahun ini menjadi 1 kali kenaikan, lalu berubah menjadi tidak ada kenaikan dan akhirnya banyak pengamat ekonomi memprediksi bahwa The Fed dapat memotong suku bunga minimal 25 bps di tahun ini.

Penurunan imbal hasil obligasi 10 tahun dibandingkan dengan imbal hasil yang lebih pendek tentunya menjadi dasar dari prakiraan kebijakan moneter The Fed saat ini, walaupun diketahui bahwa The Fed tidak akan mempergunakan 1 jenis instrument saja dalam menentukan kebijakan moneternya.

Pelemahan US Dollar tentunya akan dimanfaatkan oleh pair USDCAD yang terlihat naik disaat pelemahan US Dollar berlangsung.

Target penurunan pair ini di prediksi akan mencapai level 1.3322 dengan alternative koreksi pada level 1.3415.

USD/CAD Timeframe Daily 

 usdcad 26 mar.png

Menyerupai

XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh
XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh

Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi

Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi
Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi

Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera